IKSASS - NUnya Sukorejo

IKSASS NU-NYA SUKOREJO

Oleh:

Nawawi Thabrani 

Menurut Robbins (1994: 4) mengatakan, bahwa: “Organisasi adalah kesatuan sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.”


Konon, ada orang yang bermimpi dibawa oleh KHR. Syamsul Arifin ke suatu rumah yang sangat indah bertemu seorang alumni Sukorejo bersama dengan para Masyayikh Sukorejo mulai dari KHR. Syamsul Arifin, KHR. As'ad hingga KH. Hariri. Ia heran kok bisa alumni ini bersama dengan para Masyayikh Sukorejo, padahal tidak memiliki hubungan nasab. Kemudian tahun berikutnya, dia bermimpi lagi alumni itu ada di barisan pertama di antara alumni2 yang lain diiring dengan hormat oleh panitia, dimana pertemuan itu akan dihadiri oleh KHR. Fawaid As'ad.  

Menurut Freud, mimpi didefinisikan sebagai aktivitas psikis seseorang ketika ia berada dalam kondisi tidak sadar atau sedang tidur. Mimpi merupakan perealisasian suatu keinginan yang terpendam.

Akibatnya, ia mencari fakta di lapangan mengenai alumni tersebut. Ternyata, faktanya alumni itu termasuk orang terdepan memperjuangkan IKSASS di tengah masyarakat yang kurang setuju kehadiran organisasi ini.  Bahkan ia  berani pasang badan hingga nyawa pun taruhannya. Dengan demikian, IKSASS adalah NU-nya pondok pesantren Sukorejo. 


Surabaya, Kantor MUI Jatim, 2 Juni 2022

Dibawah Naungan IKSASS

Dibawah Naungan IKSASS adalah Media Sosial Underbownya IKATAN SANTRI DAN ALUMNI SALAFIYAH SYAFI"IYAH (IKSASS) SUKOREJO SITUBONDO

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama